Getaran kipas adalah gerakan osilasi yang terjadi pada kipas dan struktur pemasangannya selama operasi. Pada sistem ventilasi tambang, getaran menjadi parameter penting karena kipas utama dan kipas penguat bekerja terus-menerus dan menjadi komponen keselamatan. Getaran yang meningkat dapat menandakan degradasi kondisi mekanis dan berpotensi menurunkan performa kipas, sehingga pemantauan dan pengendalian getaran membantu menjaga keandalan ventilasi.
Penyebab getaran kipas beragam. Ketidakseimbangan impeler merupakan penyebab umum, yang dapat muncul akibat penumpukan debu, keausan yang tidak merata, atau kerusakan sudu. Masalah bantalan, seperti pelumasan yang kurang baik atau keausan, juga dapat meningkatkan getaran dan sering disertai kenaikan temperatur. Selain itu, ketidaksejajaran poros, kekencangan baut yang menurun, dan kondisi fondasi yang tidak stabil dapat memperburuk getaran. Pada beberapa kasus, kondisi aliran yang tidak seragam juga dapat memicu getaran aerodinamis yang menambah beban mekanis.
Dampak getaran yang tinggi dapat meluas pada berbagai komponen. Bantalan dapat lebih cepat rusak, sambungan mekanis dapat melonggar, dan struktur pemasangan dapat mengalami kelelahan. Dalam jangka panjang, getaran dapat menurunkan efisiensi dan meningkatkan risiko kegagalan kipas. Karena kipas memegang peran inti dalam ventilasi, gangguan kipas dapat menyebabkan debit udara turun, mengganggu pengenceran gas dan kontrol debu, serta meningkatkan risiko keselamatan di area bawah tanah.
Pengelolaan getaran melibatkan pemantauan dan tindakan korektif. Pemantauan getaran dilakukan untuk melihat tren, sehingga masalah dapat diidentifikasi sebelum menjadi kerusakan besar. Jika getaran meningkat, inspeksi biasanya mencakup pembersihan dan pengecekan impeler, pemeriksaan bantalan, verifikasi kesejajaran, dan pengecekan kekencangan baut. Jika sumber getaran berasal dari kondisi aliran, evaluasi instalasi seperti ducting, kisi, dan perangkat pengarah dapat diperlukan agar aliran lebih seragam.
Dengan pengendalian getaran yang disiplin, kipas dapat mempertahankan operasi yang lebih stabil dan andal. Hal ini membantu menjaga kualitas udara tambang lebih konsisten, menurunkan risiko gangguan ventilasi, dan mendukung keselamatan serta kontinuitas operasi tambang bawah tanah.