logo

Menggerakkan ventilasi, memajukan pertambangan — Raih target Anda bersama MiningFan.

Minta Penawaran Minta Penawaran
Kontak

+86 18397234555

No. 001, Kawasan Industri, Desa Nanjiao, Distrik Zhoucun, Kota Zibo, Shandong, Tiongkok

Senin–Jumat, 09:00–17:00

resistansi Atkinson

Resistansi Atkinson adalah konsep yang digunakan untuk menggambarkan hambatan aliran udara pada lorong dan jaringan ventilasi tambang. Hambatan ini menentukan berapa besar tekanan yang dibutuhkan untuk menghasilkan debit tertentu melalui suatu jalur. Dalam praktik ventilasi tambang bawah tanah, pemahaman resistansi sangat penting karena jaringan terdiri dari banyak lorong dan percabangan yang masing-masing memiliki karakteristik berbeda. Semakin tinggi resistansi, semakin besar tekanan yang diperlukan untuk mempertahankan debit yang sama.

Resistansi dipengaruhi oleh banyak faktor fisik. Panjang lorong, luas penampang, bentuk lorong, dan kekasaran dinding berkontribusi terhadap hambatan aliran. Perubahan penampang, belokan, serta perangkat seperti pintu dan penghalang menambah kehilangan tekanan. Selain itu, kondisi lapangan seperti penumpukan material atau penyempitan akibat penyanggaan dapat meningkatkan resistansi seiring waktu. Jika resistansi meningkat tanpa penyesuaian, debit pada jalur tersebut cenderung turun, sehingga area kerja berisiko kekurangan udara segar.

Dalam perencanaan ventilasi, resistansi Atkinson digunakan untuk memperkirakan kebutuhan tekanan total jaringan dan menentukan spesifikasi kipas. Dengan mengestimasi resistansi pada jalur intake dan return, tim dapat memprediksi titik operasi kipas dan memastikan kipas memiliki margin yang cukup untuk menghadapi perubahan jaringan. Konsep ini juga membantu dalam keseimbangan jaringan, karena pembagian debit antar cabang sangat dipengaruhi oleh perbedaan resistansi. Cabang dengan resistansi rendah akan menarik lebih banyak aliran, sehingga cabang lain mungkin membutuhkan pengaturan tambahan agar tetap menerima debit yang cukup.

Di lapangan, evaluasi resistansi dilakukan dengan mengamati hubungan debit dan tekanan. Jika untuk debit yang sama tekanan yang dibutuhkan meningkat, kemungkinan resistansi jaringan naik karena penyempitan, perubahan konfigurasi, atau kondisi kebocoran yang mengubah pola aliran. Dengan memahami resistansi, tindakan perbaikan dapat diprioritaskan, misalnya membersihkan jalur yang tersumbat, memperbaiki kerusakan yang menyempitkan penampang, atau menata ulang perangkat pengarah.

Resistansi Atkinson pada akhirnya menjadi dasar teknis untuk mengelola ventilasi tambang secara terukur. Dengan mengendalikan resistansi melalui desain dan pemeliharaan jaringan, ventilasi dapat mempertahankan debit yang aman, meningkatkan kestabilan aliran, dan mendukung keselamatan operasi bawah tanah secara lebih andal.

Hubungi Kami Hubungi Kami